SWOR

Shoulder Wheel for Optimal Rehabilitation

Inovasi alat rehabilitasi bahu pasca stroke berbasis sensor untuk mendukung pelayanan kesehatan yang lebih terukur.

Latar Belakang

Salah satu dampak stroke adalah hemiparese, kelemahan otot pada satu sisi tubuh, terutama bahu dan lengan.

Pasien pasca stroke membutuhkan latihan rehabilitasi bahu untuk mengembalikan kekuatan otot, fleksibilitas sendi, dan fungsi motorik.

Namun di rumah sakit, alat rehabilitasi bahu masih terbatas, sebagian masih manual, dan kurang efektif memonitor progres pasien.

Tujuan Pembuatan Alat

Shoulder Wheel untuk rehabilitasi bahu dengan metode aktif & pasif, didukung sensor modern.

Membuat alat rehabilitasi bahu dengan metode aktif & pasif
Memberikan latihan rotasi bahu yang terkontrol
Menyediakan monitoring data melalui sistem sensor (rotary encoder + ESP32)
Meningkatkan pelayanan kesehatan yang terukur & efisien

Manfaat & Kesimpulan

👨‍⚕️

Bagi Pasien

Membantu mempercepat pemulihan fungsi bahu & meningkatkan kualitas hidup.

📝

Bagi Dokter/Terapis

Data objektif tentang latihan pasien (sudut rotasi, durasi, jumlah repetisi).

🏥

Bagi Rumah Sakit

Meningkatkan layanan fisioterapi & menunjukkan inovasi pelayanan kesehatan.

🔬

Bagi Penelitian

Menjadi inovasi berbasis teknologi untuk dikembangkan lebih lanjut.

Kesimpulan

SWOR adalah inovasi alat rehabilitasi bahu pasca stroke berbasis sensor yang mendukung pelayanan kesehatan rumah sakit. Dengan integrasi sistem monitoring, SWOR membantu pasien, terapis, dan rumah sakit dalam proses rehabilitasi.

Diharapkan ke depannya SWOR dapat menjadi standar baru dalam rehabilitasi pasien stroke di Indonesia.